Dr. Anas Habibi Ritonga, M.A Sampaikan Kajian Ramadhan pada Kegiatan Kuliah Ramadhan FDIK Tahun 2025

Padangsidimpuan, 4 Maret 2025. Dr. Anas Habibi Ritonga, M.A, Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kelembagaan, memberikan ceramah inspiratif di hadapan mahasiswa dan civitas akademika FDIK UIN Syahada Padangsidimpuan pada hari ke 5 Ramadhan Tahun 1446 H. Ceramah tersebut mengangkat tema mengenai pentingnya bersyukur, mengembangkan potensi diri dalam konteks taqwa atau fujur, serta mengingatkan umat tentang pesan penting dari hadits Nabi Muhammad SAW yang berbunyi: “Manfaatkanlah lima perkara sebelum datang lima perkara.”

Dalam ceramahnya, Dr. Anas menekankan pentingnya sikap bersyukur dalam kehidupan sehari-hari, terutama di bulan Ramadhan. “Bersyukur atas segala nikmat yang Allah berikan, baik itu kesehatan, waktu, harta, dan segala hal yang kita miliki. Terkadang kita terlalu fokus pada apa yang belum kita dapatkan, sehingga melupakan nikmat yang telah ada,”.

Selain itu, Dr. Anas juga berbicara tentang potensi manusia yang terbagi menjadi dua jalan, yaitu taqwa dan fujur. “Setiap manusia diberikan potensi untuk memilih jalannya. Taqwa adalah jalan menuju kebahagiaan dunia dan akhirat, sedangkan fujur membawa pada kebinasaan. Oleh karena itu, kita harus terus berusaha untuk menjaga hati dan pikiran kita, serta mengembangkan potensi diri untuk menjadi pribadi yang lebih baik,” tambahnya.

Dr. Anas juga mengingatkan tentang pesan penting yang terdapat dalam hadits Nabi Muhammad SAW, yaitu mengenai lima perkara yang harus dimanfaatkan sebelum datang lima perkara lainnya:

  1. Jaga Masa Mudamu sebelum datang masa tuamu
    “Jangan sia-siakan waktu muda kita. Gunakan waktu muda untuk beribadah, mencari ilmu, dan melakukan hal-hal positif yang akan membawa manfaat di masa depan.”
  2. Jaga Masa Kayamu sebelum datang masa miskinmu
    “Jangan menunda-nunda untuk berinfak dan berbagi dengan sesama, karena kita tidak tahu kapan Allah akan mengubah keadaan kita.”
  3. Jaga Masa Luangmu sebelum datang masa sibukmu
    “Waktu luang adalah nikmat yang sering kali kita abaikan. Gunakan waktu luang untuk beribadah, belajar, dan berkumpul dengan orang-orang yang baik.”
  4. Jaga Masa Sehatmu sebelum datang masa sakitmu
    “Sehat adalah anugerah yang harus kita syukuri. Manfaatkan kesehatan untuk melakukan hal-hal yang positif, beribadah, dan berkarya.”
  5. Jaga Masa Hidupmu sebelum datang masa kematianmu
    “Kita semua akan kembali kepada Allah. Gunakan hidup kita untuk berbuat baik, mendekatkan diri kepada Allah, dan mempersiapkan diri untuk kehidupan setelah mati.”

Semoga kita semua dapat menjaga waktu dan potensi yang Allah berikan kepada kita, dan menjadikan Ramadhan sebagai momentum untuk menjadi pribadi yang lebih baik, lebih dekat dengan Allah, dan lebih bermanfaat bagi sesama,” tutup Dr. Anas Habibi Ritonga, M.A.