Prodi Desain Komunikasi Visual (DKV) Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi Gelar Workshop Kurikulum

Padangsidimpuan, 4 Agustus 2025 – Program Studi Desain Komunikasi Visual (DKV), Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi sukses menyelenggarakan Workshop Kurikulum bertajuk “Membentuk Lulusan Desain Komunikasi Visual Berparadigma Teoantropoekosentris yang Berbasis Estetika Islam dan Kearifan Lokal Batak dan Melayu” , secara bold pada Sabtu dan Minggu, 2 sd 3 Agustus 2025.

Kegiatan ini menghadirkan narasumber utama Arief Budiman, S.Sn., M.Sn., Ketua Program Studi DKV Telkom University, yang membagikan wawasan dan pengalamannya terkait pengembangan kurikulum berbasis Outcome Based Education (OBE) serta memberikan masukan konstruktif terhadap mata kuliah yang ada di Prodi DKV Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi.

Workshop dibuka secara resmi oleh Dekan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi, Dr. Magdalena, M.Ag, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya distingsi kurikulum DKV Fakultas Dakwah sebagai wujud identitas keilmuan yang menggabungkan nilai keislaman, kearifan lokal, dan kekinian desain komunikasi. Beliau juga menyinggung integrasi kurikulum universitas, keterkaitan dengan pembelajaran di Ma’had, serta mata kuliah keagamaan khas fakultas dakwah.

“Kami berharap melalui kegiatan ini, Prodi DKV dapat membangun kurikulum yang tidak hanya kompetitif secara akademik, tetapi juga relevan dengan nilai-nilai lokal dan religius,” ujar Dekan, sekaligus meminta narasumber untuk memberi masukan terhadap desain kurikulum Prodi DKV.

Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kelembagaan UIN Syahada Padangsidimpuan, Prof. Dr. Erawadi, M.Ag, dalam sambutannya menyampaikan bahwa workshop kurikulum ini sangat penting dan merupakan bagian strategis dalam penyusunan dokumen akreditasi dan instrumen borang, yang berkontribusi langsung terhadap peningkatan mutu program studi.

Ketua Prodi Desain Komunikasi Visual (DKV) Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi Dr. Pahri Siregar, M.Pd.I, dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya atas keikutsertaan dan partisipasi Bapak/Ibu dalam kegiatan workshop ini. Kegiatan ini merupakan bagian penting dari upaya kami untuk melakukan penyempurnaan dan penguatan kurikulum Program Studi DKV Fakultas Dakwah yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki identitas keilmuan yang berparadigma teoantropoekosentris, berbasis estetika Islam serta kearifan lokal budaya Batak dan Melayu.

Kami menyadari bahwa tantangan dunia desain hari ini menuntut lulusan yang tidak hanya kreatif dan adaptif, tetapi juga memilikikesadaran spiritual, sosial, dan ekologis. Oleh karena itu, melalui lokakarya ini, kami berharap dapat menggali masukan dari para ahli dan praktisi, serta memperkuat struktur kurikulum berbasisPendidikan Berbasis Hasil (OBE).dan beliau menyampaikan bahwa kegiatan ini diikuti oleh peserta dari kalangan dosen internal dan eksternal.

Pada sesi utama, Narasumber Arief Budiman, S.Sn., M.Sn., memaparkan konsep OBE secara mendalam, mulai dari struktur kurikulum, capaian pembelajaran lulusan (CPL), hingga strategi penyusunan mata kuliah berbasis kompetensi. beliau juga memberikan reviu langsung terhadap draft kurikulum DKV Fakultas Dakwah, dengan menekankan perlunya integrasi antara nilai-nilai Islam, budaya Batak dan Melayu, serta pendekatan desain kontemporer.

“Desain bukan hanya soal estetika, tetapi juga soal makna dan keberpihakan. Kurikulum yang dibangun dengan paradigma teoantropoekosentris akan menghasilkan desainer yang memiliki kesadaran spiritual, sosial, dan ekologis,” ungkapnya.

Workshop ini menjadi langkah awal yang strategis dalam upaya Prodi DKV Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi mengukuhkan identitasnya sebagai program studi yang unik, kontekstual, dan berbasis nilai-nilai kearifan lokal dan keislaman.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.